Kamis, 17 Desember 2009

SEKILAS KUALITAS BATU MULIA

Kualitas batu mulia bergantung pada sifat-sifat karakter yang ada pada batu mulia tersebut. 4diantaranya dapat dengan mudah diingat dengan rumus 4C: color,clarity,cut,dan carat.

Color
bila kita tinjau warna dari sebuah batu mulia warna yang kuat,cemerlang,dan indah adalah warna dari batu mulia yang sangat berharga,kekuatan dari warna suatu batu mulia biasa disebut dengan "intensity",contohnya.

aspek yang lain dari warna sebuah batu mulia yang bisa menetukan harga sebuah batu mulia adalah "warna yang langka",maksudnya dan contohnya: golden-pink topaz(imperial topaz) lebih mahal harganya dari pada blue topaz,dengan kualitas batu dan warna yang sebanding,mengapa demikian?? itu karena imperial topaz lebih susah ditemukan daripada blue topaz. dan inilah yang dimaksud dengan "warna yang langka" atau "rarity"

contoh bagaimana color(warna) mempengaruhi harga sebuah amethyst/kecubung:
Free Image Hosting warna pada gambar disamping menunjukan warna amethyst/kecubung yang terlalu muda batu seperti ini memiliki warna yang pucat dan kurang menarik maka batu amethyst/kecubung dengan warna ini kurang berharga atau berharga murah.
Free Image Hosting warna pada gambar disamping menunjukan warna amethyst/kecubung yang lebih bagus daripada gambar diatas.warna pada batu disamping lebih kuat dan lebih attractive tapi masih bukan warna yang paling bagus
Free Image Hosting warna pada gambar disamping menunjukan warna amethyst/kecubung yang paling bagus atau kualitas no 1.memiliki warna yang kuat,warna ungunya tua.
Free Image Hosting warna pada gambar disamping menunjukan warna amethyst/kecubung yang langka dan tentunya berharga paling mahal..karena batu kecubung ini selain memancarkan warna ungu,juga memancarkan warna kemerahan.

Clarity
calrity biasa dilihat dari tingkat kejrnihan suatu batu permata/serat" mineral yang ada dalam batu mulia tersebut.
pada umumnya batu yang jernih memiliki harga yang mahal..atau batu kualitas yang paling bagus.

berikut adalah beberapa contoh clarity dalam batu blue sapphire.
Free Image Hosting poor clarity/clarity jelek adalah seperti gambar dismping,batu sapphires ini tidak tembus pandang atau dalam istilahnya opaque,bahkan bila kita melihatnya dengan bantuan cahaya,kita tetap tidak bisa melihat kedalam batu tersebut.maka batu ini memiliki kualitas jelek dan berharga murah.
Free Image Hosting clarity sapphire ini lebih bagus dari yang diatas,karenaa kita masih bisa melihat kedalam batu tersebut dalm kata lain batu tersebut cukup jernih, akan tetapi warna biu yang pucat pada batu tersebut,seperti gambar disamping.mengakibatkan batu sapphire ini tidak begitu berharga mahal atau masih murah, atau kualitasnya masih jelek.
Free Image Hosting sapphire pada gambar,memiliki calirity cukup bagus,dan warna biru yang kuat serta tingkat kejernihan yang cukup bagus.sehingga bila batu tersebut kita beri cahaya maka cahaya tersebut akan tembus dan kita bisa melihat batu tersebut transparant.batu seperti inilah yang biasanya banyak terdapat pada penjualain batu permata berkualitas,dan dengan harga medium atau rata".
Free Image Hosting sapphire seperti gambar ini memiliki tingakt kejernihan yang sangat bagus,sapphire tersebut mengeluarkan kilaun yang sangat indah,sapphire seperti inilah yang berharga sangat mahal,karena kualitasnya yang bagus.

Carat
dalam penjualan batu mulia, batu" tersebut dijual per carat
khususnya precious gemstone seperti Ruby,Zamrud,Sapphires
carat juga biasanya menentukan semahal apakah batu tersebut,tetapi tidak hanya itu saja, sebagai contoh ruby dengan kualitas warna dan cutting yang no.1 dijual dangan harga $700,per carat.tetapi ruby dengan kualitas yang sama dan sebanding dengan berat 5 carat tidak dijual dengan harga $700x5 =$3500, tetapi dengan harga $10000. itu karena ruby dengan kualitas tersebut dan seberat 5 carat sangatlah langka.

demikian tentang kualitas batu mulia,akan tetapi dalam kualitas batu mulia tersebut hanya Natural stone saja yang berharga bagus,karena pada saat ini banyak batu yang dijual setelah ditreatment.atau dijual tidak seperti saat batu itu ditambang.melainkan sudah di"dandani' oleh manusia

nah dalm postingan saya yang lain, saya akan menjelaskan tentang treatment pada batu mulia.

15 komentar:

galih jati on 11 Februari 2010 pukul 22.20 mengatakan...

Di pasaran banyak sekali yang palsu. Banyak yang cuma leburan, misal safir atau rubi kwalitas rendah dilebur, dipisahkan kotoranya terus dicetak kembali. Hasilnya memang 100% batu asli, tapi tidak asli alami..cara membedakannya harus ke lab. dan biaya mahal..terus gimana kalau begitu?

i$kandar zuhud on 20 Februari 2010 pukul 17.40 mengatakan...

maav baru dibalas,,yang sya tahu bukan dilebur tetapi dibuat ulang,,
itu bukan batu alami 100%,karena dari berbagai treatment yang ada blum pernah saya dengar melebur batu,karena batu bukanlah plastik

yang ada adalah membuat batu dengan komposisi kimia material yang sama dengan batu mulia tersebut,ada pun treatmen glass filling ialah untuk menutupi retak atau fracture pada batu mulia biasanya ruby..
untuk membedakannya bisa dilihat melalui polariscope,karena di lab pun juga memakai polariscope,
maka dari itu diharapkan untuk membeli batu di tempat yang terpercaya.

ANALYSER on 4 April 2012 pukul 08.19 mengatakan...

zaman sekarang sudah teknologi canggih memungkinkan memang adanya peleburan dengan unsur ataupun senyawa yang sama tetapi memang kalau dilihat menggunakan peralatan canggih di laboratorium ada perbedaan hasil batu buatan manusia dengan alam seperti serat-serat yang ada pada batu alam merupakan ciptaanNYA walaupun semulus-mulus batu pasti ada serat batu alam yang tidak bisa manusia buat jika kita lihat di lab.setidaknya bila kita mau beli batu berkelas harus ada sertifikat batu tersebut.

Popular on 11 Mei 2012 pukul 00.39 mengatakan...

Saya masih kurang bisa membedakan jenis2 batu, semuanya bagus dan menarik.
Thanks infonya ya :)

Anonim mengatakan...

perbedaan natural sangat mencolok dgn yg cetak ulang.. Ya salah satunya dengan adanya serat2 yg terdapat dlm batu..
Kalau batu itu natural jika dgesek akan mengeluarkan percikan api dan apabila batu itu cetak ulang tidak akan mengeluarkan percikan api sedikit pun, karena sudah banyak bahan unsur pencampur dlam batu tsb.. Dan bahan natural biasanya lebih dingin dirasa dan lebih berat jika ditimbang.

batarasimanjuntak.blogspot.com on 26 September 2013 pukul 18.04 mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Unknown on 12 November 2013 pukul 10.06 mengatakan...

jika ingin melihat yg asli, saya punya batu blue safir asli dapet dari guru sanya dapat mengambil dengan cara khodam dan si penjaga batu itu ialah orang yg berjubah putih sangat sakti.

ni bukan bohong tpi kenyataan sudah di cek diberbagai ustadz or kiyai. ;)

Unknown on 1 Desember 2013 pukul 02.39 mengatakan...

misi gan mao tau cara ngebedain antara pink safire dengan ruby pink ? mohon pencerahan

Unknown on 5 Desember 2013 pukul 10.48 mengatakan...

MaaF Gan KAlo batu natural dan syntetis membedakannya sulit harus melalui uji LAB...kebanyakan syntetis jernih n lebih bening ( tAnpa serat ) sedangkat yang natural byk juga yang melalui proses heatwd utk menguragin serat ..jadi bagaimana membedakannya ?

Unknown on 26 Januari 2014 pukul 07.56 mengatakan...

Para ahli batu permata dunia sekalipun tdk akan mampu membedakan natUral dan sintetis karena seluruh material n berat jenis , refraxtif dll sama . Yang membedakan hanya serat. Serat asli natural tdk akan bisa dibuat manusia dan batu natural hanya bisa di uji di LAB yang terpercaya dan independen serta negara penghasil batu permata tsb yg 100 % bisa menentukan natural , natural treat atau sintetis. Seperti safir n ruby ..Indonesia bukan penghasil batu permata tersebut..hanya bisa mendeteksi permata hanya dari keaslian batu tetapi saya menilai Indonesia blm bisa memastikan natural atau sintetis. Byk para Gemologi indonesia berpatokan katanya sintetis juga berserat..jika memang demikian seharusnya indonesia punya sample gambar serat sintetis dan serat natural. Seperti swisslab atau the natural sapphire company. Jgn bilang sintetis berserat tetapi tdk bisa menunjukan bukti" . Saya hanya merasa kasian dengan perkembangan batu permata di Indonesia. Karena banyak yg memiliki batu permata berkwalitas tetapi dinilai palsu. Sedangkan utk cek ke negara asal atau the natural sapphire company tdk lah munGkin.. Ini yg menjadi lahan subur para oknum penjual permata dan penjual yg akan membeli dari org yg punya permata. Permata org itu natural berserat tetapi dinilai palsu . Agar bisa dibeli dengan sangat murat. Dan nnti dijual keluar negeri dgn harga berlipat lipat...sangat disayangkan makanya perkembangan permata di Indonesia tdk setinggi di luar negeri.

Unknown on 26 Januari 2014 pukul 07.59 mengatakan...

Para ahli batu permata dunia sekalipun tdk akan mampu membedakan natUral dan sintetis karena seluruh material n berat jenis , refraxtif dll sama . Yang membedakan hanya serat. Serat asli natural tdk akan bisa dibuat manusia dan batu natural hanya bisa di uji di LAB yang terpercaya dan independen serta negara penghasil batu permata tsb yg 100 % bisa menentukan natural , natural treat atau sintetis. Seperti safir n ruby ..Indonesia bukan penghasil batu permata tersebut..hanya bisa mendeteksi permata hanya dari keaslian batu tetapi saya menilai Indonesia blm bisa memastikan natural atau sintetis. Byk para Gemologi indonesia berpatokan katanya sintetis juga berserat..jika memang demikian seharusnya indonesia punya sample gambar serat sintetis dan serat natural. Seperti swisslab atau the natural sapphire company. Jgn bilang sintetis berserat tetapi tdk bisa menunjukan bukti" . Saya hanya merasa kasian dengan perkembangan batu permata di Indonesia. Karena banyak yg memiliki batu permata berkwalitas tetapi dinilai palsu. Sedangkan utk cek ke negara asal atau the natural sapphire company tdk lah munGkin.. Ini yg menjadi lahan subur para oknum penjual permata dan penjual yg akan membeli dari org yg punya permata. Permata org itu natural berserat tetapi dinilai palsu . Agar bisa dibeli dengan sangat murat. Dan nnti dijual keluar negeri dgn harga berlipat lipat...sangat disayangkan makanya perkembangan permata di Indonesia tdk setinggi di luar negeri.

Unknown on 26 Januari 2014 pukul 08.06 mengatakan...

Pink sapphire dan Pink Ruby sama" batu permata corundum berunsur kimia almunium oxide A1203 ..Pink sapphire sering dikatakan Pink ruby . Jd bisa dianggap sama jika pink warna mendekati merah

Unknown on 26 Januari 2014 pukul 08.15 mengatakan...

Saya sendiri masih bingung n bertanya tanya kenapa di situr" batu permata Indosia kurang memberikan pencerahan yang mendalam tentang batu permata yang natural ataui sintetis ataupun palsu. Hanya copi paste dari artikel luar negeri. Dan kemana jika ingin seseorang menjual batu permatanya..??? Tdk ada alamat kolektor" terkemuka yg bisa didatangi. Kebanyakan mengatakan harus ke LAB. .kebanyakan si pemilik permata bingung dan ga tau harus kemana ? Seperti the natural sapphire company dan Awesomegem yang bisa dijadikan patokan harga batu permata dunia...

Anonim mengatakan...

Pusing amad sintetis apa natural... dah pada punya bacan belom...
Cintai hasil tambang dlm negri

Anonim mengatakan...

Lucky Club Casino Site 2021
Lucky Club Casino is one of the best in luckyclub.live the industry and as such, it has the highest quality graphics and games with a good user interface. Lucky Club is a member of

Posting Komentar

 

Site Info

Followers

Batu Mulia Copyright © 2009 Blogger Template Designed by Bie Blogger Template